Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer
yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU),
berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses
informasi(peramban web). Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Kelebihan Jaringan Peer To Peer
1. http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer
2. http://www.kabarkomputer.com/2012/10/tipe-jaringan-komputer.html
Tipe Jaringan Komputer - Jaringan
komputer merupakan sekumpulan (lebih dari satu) komputer yang saling terhubung
dan saling bertukar informasi. Sebelumnya telah saya post tentang beberapa jenis jaringan komputer,
dalam postingan kemari ada 5 jenis Jaringan yang umum di gunakan pada sebuah
komputer agar saling terhubung yaitu LAN, MAN, WAN, Internet, dan Jaringan
Tanpa Kabel bisa lihat disini. Selanjutnya yang akan saya shared pada artikel
ini yaitu mengenai Tipe-Tipe Jaringan pada Komputer.
Jika di bagi berdasarkan metode
pengaksesan data, Type Jaringan Komputer dapat dibagi menjai 2 (dua) bagian
yaitu Peer To Peer atau sering di singkat dengan P2P dan kedua Client Server.
Untuk lebih lengkapnya berikut penjelasan dari ke 2 type jaringan tersebut.
Type-Type
Jaringan Komputer
1. Jaringan Peer To Peer (P2P)
Pada jaringan tipe ini, setiap
komputer yang terhubung dalam jaringan dapat saling berkomunikasi dengan
komputer lainnya secara langsung tanpa perantara. Bukan hanya komunikasi
langsung tetapi juga sumber daya komputer dapat digunakan oleh komputer lainnya
tanpa ada pengendali dan pembagian hak akses.
Setiap komputer dalam jaringan Peer
to Peer mampu berdiri sendiri sekalipun komputer yang tidak bekerja atau
beroperasi. Masing-masing Komputer tidak terikat dan tidak tergantung pada
komputer lainnya. Komputer yang digunakan pun bisa beragam dan tidak harus
setara, karena fungsi komputer dan keamanannya diatur dan dikelola sendiri oleh
masing-masing komputer.
Tipe jaringan ini cocok digunakan
untuk membangun jaringan komputer skala kecil seperti di rumah, di dalam sebuah
ruangan kerja, lab komputer sekolah dan lain-lain. Peer to Peer ini umumnya
dipakai dalam membangun jaringan berbasis workgroup yang menerapkan fungsi
sharing atau bagi pakai penggunaan hardware dan software, karena pada tipe ini
biasanya tidak memerlukan pengaturan keamanan dan kendali antara masing-masing
komputer.
Kelebihan Jaringan Peer To Peer
- Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
- Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
- Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.
Kelemahan Jaringan Peer To Peer
- Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
- Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
- Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
- Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.
2. Jaringan Client Server
Sesuai namanya, jaringan komputer
tipe ini memerlukan sebuah (atau lebih) komputer yang difungsikan sebagai pusat
pelayanan dalam jaringanyang disebut Server. Komputer-komputer lain disebut
Client atau Workstation. Sesuai sebutannya, komputer Server bertugas melayani
semua kebutuhan komuter lain yang ada dalam jaringan. Semua fungsi jaringan
dikendalikan dan diatur oleh komputer Server, termasuk masalah keamanan
jaringan seperti hak akses data, waktu akses, sumber daya dan sebagainya.
Dalam jaringan Client-Server ini,
mungkin saja digunakan lebih dari 1 buah Server, ini tergantung fungsi yang
diterapkan dalam jaringan tersebut. Misalnya ada Server Web, Server Mail dan
lain-lain.
Komunikasi antarkomputer dilakukan
melalui perantara Server, namun, kalau Server tidak aktif maka komputer lainnya
(Client) tidak dapat saling berkomunikasi. Skema dasar dari jaringan tipe
Client-Server ini seperti ditunjukkan gambar di bawah.
Tipe ini sangat baik digunakan jika
ingin menerapkan Diskless System yang akan menghemat penggunaan (pembelian)
harddisk pada komputer Client seperti pada LTSP (Linux Terminal Server
Project). Tetapi tipe jaringan Client-Server ini memerlukan Operating System
khusus yang fitur dan fingsi-fungsinya memang dikhususkan untuk Server. Contoh
Operating System khusus untuk Server adalah Novell Netware, Microsoft Windows
Server, Linux dan sebagainya
Kelebihan
Jaringan Client Server
- Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation.
- Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
- Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.
Kelemahan
Jaringan Client Server
- Biaya operasional relatif lebih mahal.
- Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
- Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.
1. http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer
2. http://www.kabarkomputer.com/2012/10/tipe-jaringan-komputer.html
No comments:
Post a Comment