Tuesday, June 25, 2013

Protokol Data Link Control



       Protokol Data Link Control adalah bab yang membahas tentang pengiriman signal melalui transmisi link dalam sebuah jaringan komputer.Diaman didalamnya akan dibahas hal-hal berikut:
  1. Flow Control
  2. Error Detection
  3. Error Control
  4. High Level Data Link Control
  5. Other Data Link Control Protokol
  6. Recommended Reading
  7. Problem
Dalam rangkuman ini akan dibahas mengenai Flow Control
         Flow Control adalah suatu teknik untuk meyakinkan agara pengiriman tidak overhelm ketika data diterima.Apabila data telah diterima, maka penerima harus segera memprosesnya sebelum melewati data kearah software yang lebih tinggilevelnya.Dalam flow control ada dua macam waktu yang harus diketahui:
  • -Waktu pengiriman: waktu yang akan diperlukan dalam memacarkan semua bit kedalam media.
  • -Waktu Propagation: waktu yang akan diperlukan untuk mentransfer link.
Keterangan: setiap anak panah mempresentasikan setiap frame transmisi sebuah data link antara sumber dan tujuan.
 Dalam Flow Control ada 4hal yang akan dibahas yaitu:
  1.   Stop and wait  
  2.  Sliding window  
  3.  Go back
  4.  Selective rejection
Stop and wait
         Merupakan bentuk paling sederhana dari flow control.Dalam tata cara pengirimannya sumer menunggu terlebih dahulu sebelum mengirim frame yang berikutnya.Block data yang besar dapat dibagi-bagi menjadi frame-frame kecil dan mentransmisikan kebanyak frame.Dengan tujuan meghentikan aliran dengan mengirim ACK.
 
 
Penggunaan link stop dan wait

Diagram stop and wait ARQ

Fragmentasi:
1.      Ukuran buffer yang terbatas
2.      Pendeteksian error  cepat (ketika frame diterima)
3.      Saat error dibutuhkan pengiriman kembali frame-frame yang kecil
4.      Pencegahan satu stasiun menduduki media untuk waktu yang lama
Sliding window
             Sliding windows memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan yang lainnya, yaitu seperti :
         Mengijinkan banyak frame menjadi transit
         Receiver memiliki buffer W long
         Transmitter dapat mengirimkan W frames tanpa ACK
         Tiap frame diberi nomor
         ACK termasuk nomor frame yang diharapkan selanjutnya
         Nomor Sequence diloncati tiap ukuran dalam field (k)
Diagram sliding window

Go-Back-N
           Berdasarkan pada sliding window, pada Go-Back-N sebuah stasiun mungkin akan mengirimkan rangkaian frame secara penomoran sequensial.Go-Back-N memiliki beberapa kemungkinan seperti:

1.     Frame yang rusak terjadi ketika:
  • Receiver mendeteksi error dalam frame i
  • Receiver mengirimkan rejection-i
  • Transmitter mendapatkan rejection-i
  • Transmitter mengirim kembali frame i dan semua subsequent
           2.  Frame yang hilang terjadi ketika:
  •  Frame i  hilang
  • Transmitter mengirim  i+1
  • Receiver mendapatkan frame i+1 out of sequence
  • Receiver mengirimkan reject i  dan trasmiter kembali ke frame I dan mengirim kembali
  
    3.  Acknowledgment yang rusak terjadi ketika:
  • Receiver mendapatkan frame i mengirim acknowledgement (i+1) selama hilang
  • Acknowledgements bertumpuk, jadi  acknowledgement berikurnya (i+n) mungkin datang setelah transmitter kehabisan waktu terhadap frame i
  • Jika  transmitter kehabisan waktu, dikirimkan acknowledgement sebelum bit P bit

           4.  Rejection yang rusak terjadi ketika:
  • seperti kehilangan frame2.
 
Diagram Go-Back-N

 Selective Rejection
           Selecctive rejection disebut juga  proses pengiriman ulang yang selektif dimana hanya frame yang direject saja yang dikirim ulang,subsequent frames yang disetujui oleh receiver dan diuffer,receiver harus menjaga buffer yang besar dan more complex login dalam pengiriman ulang.
               


 
Diagram selective rejection

1 comment: